2.11.2012

Samosir In My Mind

             Sebuah kawasan yang punya nilai wisata yang cukup di perhitungkan di kawasan kabupaten Samosir adalah Tele. Selain bernilai wisata, kawasan tele  memiliki  banyak fungsional dalam  roda kehidupan kabupaten samosir. Kawasan  ini adalah jalur utama keluar masuk ke kawasan kabupaten samosir. Melihat kondisi alam dari tele, tidak selayakanya kawasan jadi jalur utama suatu kabupaten. Bentuk alam yang bergunung dan terjal serta kawasan yang masih di di tumbuhi ilalang secara mayoritas membuat jalur darat keluar masuk samosir ini harus selalu  diwaspadai para pengendara yang   melalui jalur ini. Rawan longsor itulah yang selalu mewarnai jalur yang satu ini dan  juga bentuk jalan amat terjal sehingga pengendara harus penuh hati hati ketika harus melewati jalur ini. Harapan pengendara dan masyarakyat  bagi pemerintah setempat   untuk membenahi jalur ini,yang salah satu adalah dengan penanaman  pohon di seluruh kawasan ini. Kalangan LSM dan juga masyarakat setempat juga berusaha membantu peremajaan hutan di kawasan ini. Namun mungkin karena pengaruh kesuburan tanah dan ulah orang orang yang tidak bertanggung jawab sering membakar kawasan  ini sehingga susah di tumbuhi pohon dan sudah cukup lama usaha yang telah dilaksanakan, namun kawasan ini masi terlihat hanya di tumbuhi ilalang saja. Namun kini usaha orang orang yang peduli terhadap kondisi kawasan ini mulai terlihat, dimana dikawasan ini mulai terlihat pohon pohon pinus yang masih berukuran rata rata dua meter mulai mejamur dikawasan ini. Kini kecemasan orang orang yang melewati kawasan ini mulai berkurang ketika harus keluar masuk samosir. Namun, rasa nyaman yang mulai bertumbuh dalam benak pengguna jalur utama samosir ini kini harus mati di  pucuk batang muda ketika orang nomor satu di kabupaten yang di kelilingi danau toba ini menyetujui kawasan ini dikelola oleh sebuah perusahaan X  untuk di kembangkan menjadi sebuah taman bunga.
            Hal yang mungkin menjadi pertanyaan bagi sebagian besar  pihak adalah bagaimana pertimbangan yang telah di analisis oleh bupati samosir sehingga harus menyerahkan kawasan ini menjadi sebuah taman bunga. Mungkin nilai ekonomis wisata yang menjadi alasan utama tapi apakah hal ini sebanding dengan biaya yang selalu dikeluarkan pemda untuk memperbaiki dan merawat jalur ini  karena alasan longsor dan kurang memadainya kondisi hutan di sekitar jalur?. Hal yang terpenting apakah  sebanding dengan kecemasan setiap  orang yang melewati jalur ini terutama masyarakat samosir yang  keluar masuk kabupaten melalui jalur ini.

1 komentar: